Restoran Chinese Food hadir di Jakarta, Harga Terjangkau dan Banyak Menu Spesial

Restoran Chinese Food hadir di Jakarta, Harga Terjangkau dan Banyak Menu Spesial

Admin JHL | 14 March 2024

Restoran cepat saji Chummy Tummy hadi di tenga pusat kota di Jalan Haji Agus Salim, Sabang, Jakarta Pusat, ditandai dengan sift opening pada Jumat (29/9/2023).

Chummy Tummy menghadirkan berbagai macam menu spesial di dalamnya yang dikemas berbeda dengan restoran lainnya.

Kisaran menu di Chummt Tummy sebesar Rp 55 ribu sampai Rp 78 ribu, ini merupakan range menu paket.

Lalu ada a la carte mulai Rp 12 ribu sampai Rp 25 ribu, dan Chumte mulai dari Rp 18 ribu sampai Rp 42 ribu.

Chummy Tummy merupakan Chinese fast food pertama dengan sentuhan modern, yang menghadirkan the comfort food atau masakan rumahan.

Chummy Tummy mengubah cara penduduk setempat menikmati Chinese food, memadukan resep kuno dengan gaya hidup yang sibuk.

Setiap hidangan yang disajikan merupakan perpaduan kekayaan sejarah China dan cita rasa yang semarak, disesuaikan dengan kebutuhan penduduk kota yang energik. Kehadiran Chummy Tummy bakal memanjakan para konsumen yang datang.

"Di Chummy Tummy, kami percaya pada kekyaran makanan yang menghangatkan hati, Ini bukan hanya tentang makan; ini adalah sebuah pengalaman," ujar CEO Chummy Tummy, Venny Fransisca Hermawan.

Menurutnya, Chinese food merupakan salah satu comfort food, yang biasa ditemui disaikan dalam jumlah besar dan untuk sharing, dan bisa mengajikan makanan dimasak setelah dipesan.

"Di situ Chummy Tummy menghadirkan dengan the first Chinese fast food kami menyajikan masakan yang seimbang antara karbohidrat, sayuran , dan protein dengan rasa yang menggigit di lida," katanya.

Venny mengatakan, Chummy Tummy & Chumtea merupakan produk kreasi anak bangsa, dimana pada brand Chumtea mengembangkan rasa dari berbagai macam teh dan bunga-bungaan.

"Selain kita tahu teh memiliki banyak manfaat, minum teh merupakan culture kuat dari tradisi bangsa China. Di situ tim R&D kami menyajikan menu berbagai macam teh dengan home made soda, pure buah dan sakura boba yang rasanya sangat menyegarkan," tambah Venny.

Tujuan Chummy Tummy sederhana, namun berani, menghadirkan cita rasa asli Tiongkok dengan cepat, tanpa mengorbankan cita rasa atau tradisi.

Chummy Tummy menargetkan generasi Z yang dinamis, keluarga yang sibuk, dan semua orang yang menyukai makanan berkualitas saat berpergian. Chummy Tummy adalah jawaban atas seruan akan makanan cepat saji namun penuh perasaan.

"Chummy Tummy menghadirkan sebuah inovasi, dimana para pengunjung bsa meng-create menu dari berbagai macam teh yang ada, seperti osmanthus hingga lavender dengan puree buah favorit," kata Venny.

"Menu andalan di sini ada kentang goreng mala, tomat eggs dan blackpepper beef yanag rasanya menggigit di lidah."

Chummy Tummy bukan sekedar restoran. Chummy Tummy adalah titik pertemuan budaya, selera dan masyarakat. Di sinilah tradisi bertemu dengan semangat hidup masa kini, semuanya tertata rapi dan siap untuk dinikmati.

"Kami mengajak semua pihak atau investor yang ingin bekerjasama mengembangkan bisnis dengan sistem waralaba." ujar Venny.

Source

Recent News

Restoran Chinese Food hadir di Jakarta, Harga Terjangkau dan Banyak Menu Spesial

By Admin JHL | 14 March 2024

Restoran cepat saji Chummy Tummy hadi di tenga pusat kota di Jalan Haji Agus Salim, Sabang, Jakarta Pusat, ditandai dengan sift opening pada Jumat (29/9/2023).

Chummy Tummy menghadirkan berbagai macam menu spesial di dalamnya yang dikemas berbeda dengan restoran lainnya.

Kisaran menu di Chummt Tummy sebesar Rp 55 ribu sampai Rp 78 ribu, ini merupakan range menu paket.

Lalu ada a la carte mulai Rp 12 ribu sampai Rp 25 ribu, dan Chumte mulai dari Rp 18 ribu sampai Rp 42 ribu.

Chummy Tummy merupakan Chinese fast food pertama dengan sentuhan modern, yang menghadirkan the comfort food atau masakan rumahan.

Chummy Tummy mengubah cara penduduk setempat menikmati Chinese food, memadukan resep kuno dengan gaya hidup yang sibuk.

Setiap hidangan yang disajikan merupakan perpaduan kekayaan sejarah China dan cita rasa yang semarak, disesuaikan dengan kebutuhan penduduk kota yang energik. Kehadiran Chummy Tummy bakal memanjakan para konsumen yang datang.

"Di Chummy Tummy, kami percaya pada kekyaran makanan yang menghangatkan hati, Ini bukan hanya tentang makan; ini adalah sebuah pengalaman," ujar CEO Chummy Tummy, Venny Fransisca Hermawan.

Menurutnya, Chinese food merupakan salah satu comfort food, yang biasa ditemui disaikan dalam jumlah besar dan untuk sharing, dan bisa mengajikan makanan dimasak setelah dipesan.

"Di situ Chummy Tummy menghadirkan dengan the first Chinese fast food kami menyajikan masakan yang seimbang antara karbohidrat, sayuran , dan protein dengan rasa yang menggigit di lida," katanya.

Venny mengatakan, Chummy Tummy & Chumtea merupakan produk kreasi anak bangsa, dimana pada brand Chumtea mengembangkan rasa dari berbagai macam teh dan bunga-bungaan.

"Selain kita tahu teh memiliki banyak manfaat, minum teh merupakan culture kuat dari tradisi bangsa China. Di situ tim R&D kami menyajikan menu berbagai macam teh dengan home made soda, pure buah dan sakura boba yang rasanya sangat menyegarkan," tambah Venny.

Tujuan Chummy Tummy sederhana, namun berani, menghadirkan cita rasa asli Tiongkok dengan cepat, tanpa mengorbankan cita rasa atau tradisi.

Chummy Tummy menargetkan generasi Z yang dinamis, keluarga yang sibuk, dan semua orang yang menyukai makanan berkualitas saat berpergian. Chummy Tummy adalah jawaban atas seruan akan makanan cepat saji namun penuh perasaan.

"Chummy Tummy menghadirkan sebuah inovasi, dimana para pengunjung bsa meng-create menu dari berbagai macam teh yang ada, seperti osmanthus hingga lavender dengan puree buah favorit," kata Venny.

"Menu andalan di sini ada kentang goreng mala, tomat eggs dan blackpepper beef yanag rasanya menggigit di lidah."

Chummy Tummy bukan sekedar restoran. Chummy Tummy adalah titik pertemuan budaya, selera dan masyarakat. Di sinilah tradisi bertemu dengan semangat hidup masa kini, semuanya tertata rapi dan siap untuk dinikmati.

"Kami mengajak semua pihak atau investor yang ingin bekerjasama mengembangkan bisnis dengan sistem waralaba." ujar Venny.

Source

Recent News

© JHL Group 2018 | All Rights Reserved